TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Berita  

Dituduh Mencuri Hp di WTC, Korban Laporkan Balik Oknum Pegawai Sentra Hp

Jatim Aktual, Surabaya – Adanya postingan di Akun facebook (Novieta Sari), Akun Insatgram @mom.elll dan di Suara Surabaya tentang video pencemaran nama baik Firli Prafita Sari tidak terima tentang pencemaran nama baik dirinya.

Kejadian bermula ketika Firli Prafita Sari mengantar temannya Yuliani untuk membeli Hp ke WTC lantai 2 di Counter Sentra, Kamis 19/10/23. Sekira pukul 18:30 Wib.

Pada saat Firli dan rekanya melihat lihat Hp, ditanyai oleh penjaga counter yang berinisial Y “ingin membeli hp apa?”.

Kemudian di jawab oleh Yuliani “Beli Hp Samsung”.

Tidak berselang lama saudara Y mengambilkan display Hp samsung A54 dan Hp Infinix dan menjelaskan fitur fiturnya, kemudian Yuliani melihat dan tertarik dengan Hp Oppo A58 dan A78.

Setelah itu Yuliani membeli Hp Oppo dan setelah mau membayar melewati m-bangking karyawan tersebut mengatakan “kalau bayar lewat ini kenak chager, gimana kalau lewat Dana saja di nomer 0812 3034 xxxx.

Kemudian Yuliana menyebutkan nomer dana tersebut atas nama Novieta Sari, kemudian karyawati mengatakan “oh ya tah, saya sendiri lupa nama saya”.

Setelah itu Yuliani mengambil uang ke atm di lantai dasar ditemani oleh pegawai di karenakan pembayaran dana gagal.

Setelah pembayaran selesai berpisalah kedua belah pihak di karekan saudara Firli dan Yuliani ingin membeli tempredglas di lantai 5.

Selang berapa hari tepatnya di hari Minggu (22/10/2023) saudara Firli mendengar di Suara Surabaya dan video di Facebook serta Instagram bahwasanya ada pencurian Hp di WTC dengan berkalimat “Minta tolong barangkali ada yang mengenal pencuri ini, bisa tolong hubungi saya ya 0812 3034 xxxx, dan setelah dilihat ternyata cuplikan video tersebut adalah dirinya dan temannya.

Kemudian Firli melihat komentar dan melihat nomer Hp yang tercantum dipostingan adalah nomer yang sama dengan nomer dana yang sebelumnya dikasih untuk pembayaran.

Di telfonlah nomer tersebut dan mengatankan “mbak maksud mbak apa ya kok memviralkan saya dan menuduh saya maling Hp”,ujar Firli.

Selanjutnya pegawai mengatakan “sudah mbk ini sudah malam”.

Atas adanya kejadian tersebut pihak korban tidak terima dengan tuduhan tersebut, dan melaporkan ke Polrestabes Surabaya atas tuduhan pencemaran nama baik.