Jatim Aktual, Mojokerto – Mahasiswa KSM-Tematik Unisma melakukan kegiatan belajar Mengajar di Dusun Mrasih Desa Kemiri Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto. Kali ini Mahasiswa dan mahasiswi KSM-Tematik Unisma membantu kegiatan belajar mengajar di TPQ Al-Ikhsan Dusun Mrasih. 7/09/2023
Kegiatan ini dilakukan untuk membantu para pengajar karena kurangnya tenaga pengajar dan tingginya antusias anak-anak di Dusun Mrasih untuk mengaji. Dengan demikian, maka para pengajar merasa terbantu akan hal tersebut.
Program kerja ini dilaksanakan mulai hari Senin, 14 Agustus 2023. Bertempatkan di TPQ Al-Ikhsan Dusun Mrasih pada pukul 15.00 WIB. Untuk pelaksanaan mengajar ngaji ini dilaksanakan selama 3 minggu.
Kami kelompok 6 yang beranggotakan 12 orang dibagi menjadi 4 tingkatan, yaitu tingkat pemula dan jilid 1, jilid 2, jilid 3 dan jilid 4 dan jilid 5. dengan adanya KSM-T ini masyarakat disana sangat terbantu dalam kegiatan pembelajaran mengaji dan kami sebagai mahasiswa sangat bangga, karena ilmu yg kami dapatkan dalam belajar bisa terimplementasikan dengan baik.
“Terimakasih kepada kakak-kakak KSM-T Unisma karena sudah membantu proses belajar mengajar di TPQ Al-Ikhsan karena memberikan dampak yang baik dan kami merasa terbantu atas kontribusinya.” ujar Pak Purbonoto selaku Kepala TPQ Al-Ikhsan.
Afif selaku koordinator program kerja berharap bahwa mahasiswa KSM-T Unisma Malang tidak hanya melakukan kerja secara normatif. Namun juga untuk mendekatkan diri kepada masyarakat sekitar. Karena dengan cara tersebut KSM-T ini sangat terbantu karena dukungan dan keterbukaan masyarakat dalam memberi lampu hijau buat kami untuk bisa melaksanakan kegiatan dari awal hingga selesai. Target akhir kami disini tentunya berkeinginan sekali nantinya adik-adik bisa lancar membaca alqur-an.
Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) merupakan Wadah Pendidikan yang dipandang efektif untuk membangun kepribadian generasi yang berakhlak mulia, yang dapat melahirkan tokoh-tokoh Pembaharuan dan pencetak generasi-generasi tangguh yang siap meramaikan dan memperjuangkan medan dakwah Islamiyah.
Untuk membentengi mereka haruslah sejak dini kita bekali mereka dengan pendalaman ilmu agama serta membiasakan mereka untuk berakhlaqul karimah baik terhadap orang tua, guru, keluarga atau dengan sesama teman-teman mereka serta menumbuhkan rasa cinta terhadap Al-Qur’an. Dalam merealisasikan hal tersebut maka sangat dibutuhkan suatu wadah yang dapat menampung mereka dan membimbing mereka secara lebih intensif yaitu bimbingan yang ada di luar pendidikan formal yang kita kenal dengan Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ).
