Jatim Aktual, Banyuwangi – Akhir-akhir ini wilayah Banyuwangi bagian selatan sering turun hujan khususnya kecamatan Kalibaru dan Sekitarnya. 05/11/2022
Kamis, 3 November 2022 kecamatan Kalibaru, Glenmore dan sekitarnya turun hujan selama hampir satu hari penuh. Intensitas hujan yang begitu tinggi tak bisa dihindari. Sungai yang kecil tak mampu menampung begitu banyaknya air hujan yang turun dan mengakibatkan meluapnya air ke permukiman warga.
Desa Kalibaru wetan menjadi Desa yang paling besar terdampak banjir. Wilayah Utara ban atau yang dikenal sebagai Lor Ban yang menjadi wilayah pertama yang terkena dampak terjadinya banjir 3 November 2022 tersebut.
Tepat di sebelah timur gapura Kalibaru menuju ke arah Karang Gudang terdapat jembatan kecil yang putus karena tak mampu menahan intensitas air yang begitu tinggi, sampai-sampai kerusakan yang terjadi melebihi ukuran dari jembatan itu sendiri.
Kerusakan tersebut membuat jalan utama Kalibaru wetan menuju desa kajarharjo tidak bisa di lewati dan harus melewati jalan raya jember apabila warga akan ke desa Kajarharjo.
Sementara itu di Desa Kajarharjo sendiri juga terdapat jembatan yang putus, tepatnya di dusun Karang Anyar. Jembatan tersebut merupakan akses utama warga bagian Utara seperti Karang Anyar, Jatirono, Gunung Raun, Gunung Mas dan lain sebagainya.
Putusnya Jembatan tersebut mengakibatkan warga apabila menuju Ke tempat lain yang akan mereka tuju, mau tidak mau para warga harus melewati jalan yang sedikit lebih jauh akibat putusnya jembatan tersebut.
“Saya kalau pulang atau berangkat ke kampus harus muter dulu, karena jalan yang biasa saya lewati kan jalannya ambrol jadinya harus melewati jalan yang sedikit lebih jauh dari biasanya” ujar Sindi salah satu warga Kalibaru. (Khd/Red)
